Biografi KH. Ahmad Wildan (Gus Wildan) bin KH. Abdus Syakur

Biografi KH. Ahmad Wildan (Gus Wildan)
Biografi KH. Ahmad Wildan (Gus Wildan) bin KH. Abdus Syakur
KH. Ahmad Wildan (Gus Wildan) bin KH. Abdus Syakur

Biografi

Nama Lengkap:Ahmad Wildan bin KH. Abdus Syakur
Tempat, Tgl Lahir:Wonosobo,
Alamat:Pakuncen RT 006 / RW 001, Desa Pakuncen, Kecamatan Selomerto, Kabupaten Wonosobo
Istri:Ibu Nyai Sa'diyah
Putra-Putri:1. Zumrotul Khasna
2. Fatimah Naicha Noer Sa'dah
3. Muhamad Alawi
4.

Jadwal Mengajar

  1. Kajian Al-Qur’an dan Kitab sesuai jenjang masing-masing santri secara sorogan Ba'da Subuh setiap hari kecuali hari libur
  2. Kajian Utama Pondok Pesntren AL-HUDA sesuai jenjang masing-masing kelas secara bandungan setiap pukul 08.00 WIB
  3. Kajian Kitab Kuning (Tafsir) dan Kitab Matan, Ba’da Isya secara bandungan setiap hari kecuali hari libur
  4. Pembimbing Kajian Mingguan setiap Malam Rabu Ba’da Isya yang diikuti oleh semua santri dan masyarakat umum sekitar.
  5. Pembimbing Pengajian Mingguan setiap Hari Jum’at pukul 14.00 yang diawali dengan Pembacaan Maulid diikuti oleh wanita dan ibu-ibu masyarakat sekitar
  6. Pembimbing Kajian Selapanan Malam Sabtu Kliwon yang diawali Pembacaan Maulid Shimtut Duror bertempat di Ndalem Beliau Abah Kyai Ahmad Wildan yang diikuti oleh semua santri dan Jamaah Selapanan baik ibu-ibu, alumni, bahkan masyarakat sekitar.

Kyai Ahmad Wildan merupakan putra ke 4 dari 5 bersaudara. Beliau sangat aktif dalam jalannya metode pembelajaran di Pondok Pesantren AL-HUDA juga sekaligus pemegang sepenuhnya atas kurikulum yang diterapkan di Pondok Pesantren AL-HUDA.

Beliau sangat menjaga keistiqomahan dalam mengajar, baik kajian harian di pondok, maupun kajian mingguan serta kajian selapanan.


Koleksi Foto

Biografi Kyai Ahmad Wildan (Gus Wildan)

Biografi Kyai Ahmad Wildan (Gus Wildan)

Biografi Kyai Ahmad Wildan (Gus Wildan)
Artikel Terkait

Tentang penulis

elzeno
Pengalaman adalah Guru Terbaik. Oleh sebab itu, kita pasti bisa kalau kita terbiasa. Bukan karena kita luar biasa. Setinggi apa belajar kita, tidahlah menjadi jaminan kepuasan jiwa, yang paling utama seberapa besar kita memberi manfaat kepada sesam…

تعليق واحد

  1. Mahmud Syah
    Mahmud Syah
    Nate nderekaken selapanan malam Sabtu Kliwon,mug mugo2 paringi keluberan barokahipun
Cara Berkomentar bagi yang tidak memiliki blog:
1. Klik select profile --> pilih "Name/URL".
2. Isi nama Anda dan isi dengan alamat facebook Anda.
3. Klik "Lanjutkan".
4. Ketik komentar Anda.
5. Klik "Publish".
6. Centang "CAPTCHA" yang menyatakan bahwa Anda bukan robot.
7. Klik "Publish".